Skip to main content
Tag

budaya kerja

FGD Nasional Kemenpan RB di Hotel Bidakara Pancoran

By News No Comments

JAKARTA – Telah berlangsung kegiatan FGD Nasional di Hotel Bidakara Pancoran, Jakarta pada Selasa (30/3/2021), dengan tetap mematuhi protocol kesehatan seperti 3 M (Menjaga jarak, Memakai masker, Mencuci tangan).

ACT Consulting bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI (Kemenpan RB) gelar kegiatan tersebut dalam rangka Penerapan Sistem Manajemen Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN).

Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian (President ACT Consulting) hadir memberikan materi kepada insan ASN, yang terlihat kompak mengenakan baju batik.

“Budaya tidak hanya mendukung strategi tetapi budaya itu adalah strategi.”

Di awal sesi lagu kebyar-kebyar di senandungkan dalam ruangan yang luas nan megah bernuansa coklat dominan kuning

Menurut Ary, acara itu tercetus karena mereka terinspirasi dari Gerakan AKHLAK BUMN.

“Semoga bola salju perbaikan karakter bangsa ini terus bergulir ke seluruh kementrian dan lembaga diseluruh negeri. Salam Indonesia emas,” harap Ary.

Corporate Culture Specialist, Yuli Purwanti: Budaya Kerja Itu Harus 3K

By News No Comments

JAKARTA – Former AVP Culture Development Telkom, Yuli Purwanti memberikan ilmunya kepada puluhan peserta Training Corporate Culture Spesialist yang digelar selama 3 hari pada Rabu-Jumat (24-26/3/2021) melalui zoom meeting.

Pelatihan tersebut diadakan oleh ACT Consulting kepada insan PIE, Askrindo, PI, PIM, PT BIMA dan lainnya.

Coach Rinaldi dan Coach Heidy (trainer lisensi Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian) memandu puluhan pesertanya itu.

“Doktor Ary menyampaikan bahwa culture itu katakanlah sebuah benteng Cina yang mengelilingi, tetapi kekuatan culture itu tergantung dari personalnya,” jelas Rinaldi dari Studio lantai 18, Menara 165.

Yuli pun mengiyakan dan langsung share screen salah satu materi penutupnya.

“Ketika temen-temen mengelola budaya, yang pertama ingatlah bahwa budaya itu unik. Budaya itu milik dan bagian dari kita. Masing-masing instansi seperti askrindo, PI, dan lainnya mempunyai keunikan masing-masing tapi kita bisa mencontoh aktivasinya.”

Kemudian, penulis buku Culture Starts at the Top itu memaparkan 3 hal dalam mengelola budaya, “Budaya kerja harus memperhatikan 3 K ini di antaranya:

1. Komitmen: dari leaders dan masing-masing karyawan bersatu menjalankan budaya kerja yang se-visi dan se-misi.

2. Konsisten: dalam identitasnya, membuat semua orang harus terlibat di dalam budaya kerja. Karena menyangkut tim.

3. Kontinyu: artinya tidak boleh berhenti berinovasi nanti mati. Terus menerus diingatkan tentang komitmen dan konsistensinya, karena manusia itu suka lupa.”

“Kalau kita udah memilih AKHLAK sebagai core values kita, ya kita terima,” kata praktisi itu sambil tersenyum.

Budaya Organisasi yang tepat tentu akan mempengaruhi kinerja tim menjadi lebih produktif, solid, dan akhirnya berdampak pada pencapaian target meningkat.

Sebab, budaya organisasi yang tepat dapat menciptakan rasa memiliki dan keterikatan secara emosional para karyawan terhadap organisasi/perusahaan. Alhasil, mereka akan selalu berupaya untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih maju.

Wisli, salah satu peserta memberikan testimoninya, “Saya rasa tim budaya, semua tim corporate culture di seluruh perusahaan wajib banget untuk mengikuti training ini. Karena training ini sudah di design khusus dan dalam masa training juga kita diberikan contoh-contoh kehidupan yang nyata sehingga bisa kita terapkan dalam pekerjaan.”

Kick Off Culture Transformation Tahun Kedua 2019-2020 PT.Mitsubishi Chemical Indonesia

Kick Off Culture Transformation Tahun Kedua 2019-2020 PT.Mitsubishi Chemical Indonesia

By News No Comments

Kick Off Culture Transformation Tahun Kedua 2019-2020 PT.Mitsubishi Chemical IndonesiaMasa depan dan iklim persaingan terlalu tak pasti bila tak dilakukan persiapan yang mumpuni yang melibatkan seluruh bagian dan seluruh pimpinan. Di dunia industri kimia, PT Mitsubishi Chemical merupakan salah satu pemain besar di dunia. Untuk itu, perusahaan ini memikirkan program transformasi budaya perusahaannya dengan sungguh-sungguh.

Sumber daya manusia Indonesia memiliki potensi tinggi namun dengan kondisi yang khusus. Karakter masyarakat pekerja kita memiliki budaya kerja yang membutuhkan pendekatan yang berbeda. Diperlukan pendekatan yang melibatkan berbagai data empiris dan metode pengukuran persepsi budaya dengan teknologi informatika terbaru. Untuk itu ACT Consulting memberikan solusi 10 Steps of Culture Transformation yang diterima secara bulat oleh PT Mitsubishi Chemical dalam satu paket program Transformasi di tahun pertamanya, dan meneruskan untuk program tahun kedua di periode 2019-2020 ini.

Salah satu yang akan diterapkan di Program Transformasi Budaya tahun kedua PT Mitsubishi Chemical Indonesia ini, adalah metode Digital 4.0 dari Organization Culture Health Index (OCHI). Metode ini merupakan solusi terbaru dari ACT Consulting untuk membantu perusahaan di Indonesia melakukan Transformasi budaya dengan basis data yang akurat dan terpercaya.

Adanya metode ini memungkinkan berbagai data didapatkan dalam hitungan sangat cepat, dan pengolahan datanya dilakukan secara empirik dan bebas dari campur tangan berbagai pihak yang kesemuanya memiliki kepentingan tersendiri.

Selain itu, ACT Consulting juga memiliki lebih dari 200 jenis training yang dapat diberikan secara kostumisasi khusus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan dari tiap perusahaan.

Dengan berawal dari kepercayaan penuh tersebut, telah berlangsung Kick Off Culture Transformation PT. Mitsubishi Chemical Indonesia di Hotel Jayakarta Anyer di tanggal 6 Juli 2019. Acara ini dibuka oleh Vice President Director Pak Bambang H.Sastrosatomo. Modul disampaikan Oleh Vice Director ESQ Character Academy; Coach Eka Chandra, Trainer Bayu Yudha Pribadi dan Director ESQ Adventure; Dadang Suhendar dan Tim Outbond.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

Seminar Communication Skill & Personality Development Tenaga Ahli DPR RI oleh ACT Consulting

Seminar Communication Skill & Personality Development Tenaga Ahli DPR RI oleh ACT Consulting

By News No Comments

Seminar Communication Skill & Personality Development Tenaga Ahli DPR RI oleh ACT Consulting

Menjadi bagian dari upaya bangsa untuk memberikan solusi kepada seluruh bagian dari masyarakat, Tenaga Ahli DPR RI pastinya memiliki bekal intelektual yang telah teruji dan mumpuni. Namun karena tugas mereka yang tergolong berat, diperlukan upaya untuk melakukan peningkatan kemampuan yang dilakukan secara bertahap dan bertingkat.

Melihat kondisi dan makin beragamnya tantangan bangsa yang harus diselesaikan, keterampilan berkomunikasi dan kepribadian yang baik, akan sangat membantu para tenaga ahli ini dalam melaksanakan tugasnya.

Selain akan membuat tugas-tugas yang harus diemban menjadi mudah, keterampilan komunikasi juga akan membantu dalam memberikan solusi dengan cara yang membuat nyaman semua orang. Cara ini, akan menjauhkan para Tenaga Ahli ini dari berbagai kesulitan yang mungkin ditimbulkan karena kesalahan ataupun kesulitan dalam berkomunikasi dan menjadi tenaga ahli yang dapat dipercaya.

Setelah berjalan lebih dari 3 Tahun, permintaan kembali masuk ke meja ACT Consulting dari DPR RI. Permintaan tersebut datang dalam bentuk permohonan menjadi pemberi materi pada Seminar Communication Skill & Personality Development untuk para Tenaga Ahli yang dimiliki oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Berlokasi di Senayan, tepatnya di ruang Pansus B Gedung Nusantara II, Gedung MPR DPR RI. Pada tanggal 16 Juli 2019 ini Coach Trie Setiatmoko (Tiko) dan Trainer Syaiful bertugas memberikan pembekalan dan pengarahan kepada seluruh peserta.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

 

Budaya Kerja di Perusahaan China

Budaya Kerja di Perusahaan China

By Article No Comments

Budaya Kerja di Perusahaan ChinaKondisi perekonomian China tengah meroket. Hal ini merupakan buah dari langkah yang dilakukan pemerintah China. Tak heran, Xi Jinping telah dinobatkan sebagai orang paling berpengaruh di dunia versi majalah Forbes. Lazim ditemui di Indonesia, banyak perusahaan besar yang dikelola oleh keturunan China. Banyak dari perusahaan ini tumbuh membesar menjadi raksasa bisnis yang menampung banyak tenaga kerja.

Apa sebenarnya keunikan budaya kerja yang ada di perusahaan China? Menurut hasil pengamatan yang
dilakukan oleh sebuah lembaga konsultan global di China, ditemukan sejumlah keunikan yang ada pada
para eksekutif China di perusahaan China. Bahkan, sejumlah hal tersebut sangat kontras dan berbeda dengan kenyataan yang terjadi pada perusahaan barat.

1. Melawan Ketidakmungkinan

Di perusahaan China, pimpinan dalam perusahaan akan menetapkan target ambisius sebelum tahun berikutnya tiba. Misalnya, pertumbuhan dua kali lipat dari saat ini (200%). Dengan begitu semua karyawan diharapkan akan bekerja keras. Sehingga biasanya target tinggi tersebut menjadi mungkin untuk meraih misalnya hingga di angka 60% pertumbuhan.

Bagi para pimpinan perusahaan China, menetapkan pertumbuhan di angka 10% adalah sebuah hal yang tidak mungkin untuk dilakukan. Biasanya, para pimpinan perusahaan yang merintis usaha dari mulai wirausaha kecil hingga besar ini telah mengalami asam garam kesulitan hingga terbentuk mental baja untuk menghadapi tembok halangan yang bernama ketidakmungkinan.

2. Prinsip Cha Bu Duo atau “Cukup Baik”

Tentang budaya kerja China, sejumlah situs seperti economictimes dan careerprofessor, menyebut adanya istilah “Cha Bu Duo” atau “Cukup Baik”. Yang berarti hampir mencapai atau hampir menyerupai atau hampir setara.

Dari sini bisa disimpulkan bahwa berlawanan dengan budaya barat yang perfeksionis, di budaya China terdapat pemakluman untuk berbagai standar yang harus dicapai. Hal ini membuat banyak perusahaan China mampu bergerak dengan sangat cepat, dan mematuhi target waktu. Misalnya pada waktu launching produk, perusahaan China tidak akan menunggu hingga sebuah produk sempurna dulu.

Mereka akan tetap melakukan launching sesuai jadwal, dengan hasil yang telah dibuat di saat itu, lalu akan melakukan penyempurnaan lagi kemudian. Inilah salah satu penerapan dari prinsip “Cha Bu Duo”

3. Prinsip Tepat Waktu

Dalam budaya China, datang terlambat dapat dianggap sebagai sebuah hinaan. Ini untuk mencegah rasa malu akibat datang terlambat dan menghindari hilangnya peluang dan kesempatan mendapatkan penjualan dan keuntungan.

Dalam budaya China, tepat waktu dan kedisiplinan adalah wujud integritas dan respek pada perusahaan. Karena itu banyak perusahaan China yang memberikan potongan gaji bila karyawan terlambat.

4. Visibilitas Hirarki

Dalam budaya China, hirarki seorang karyawan dapat terlihat dari penataan tempat duduk misalnya. Hal ini dibuat untuk menghormati mereka yang lebih tinggi jabatannya. Namun di sisi lain, hirarki karir tidak berjalan kaku atau urut kacang seperti di budaya Jepang. Pimpinan yang sukses membawa divisinya berjaya, akan mengalami kenaikan dan mengangkat serta seluruh timnya bersama-sama.

5. Royal Terhadap Karyawan Sukses

Umum ditemui di budaya kerja perusahaan China untuk memberikan berbagai kompensasi serta kenaikan gaji yang fantastis pada karyawan berbakat yang terbukti berjasa bagi perusahaan. Kenaikan ini bahkan melampaui berbagai sistem bonus di perusahaan barat. Tak jarang juga ditemui pemberian fasilitas yang luar biasa royal untuk para karyawan berjasa seperti dengan pemberian rumah mewah, mobil mewah, dan berbagai hal lain sebagai ikatan untuk terus bersama mengelola perusahaan seperti saudara.

6. Pengambilan Keputusan Berbasis Konsensus
Dalam budaya kerja perusahaan China, bila Anda dimintai pendapat maka hal tersebut berarti Anda dipercaya dan diharapkan memberikan arahan. Namun berbeda dengan kebiasaan berdebat di budaya barat, di budaya China diberlakukan konsensus atau pengambilan keputusan berbasis suara terbanyak.

Suatu pendapat yang disepakati bersama diharuskan untuk dipatuhi dan dijalankan secara tertib.

7. Berpakaian Konservatif

Dalam budaya kerja perusahaan China Anda diharapkan berpakaian rapi dan tidak menonjol. Baik perempuan maupun laki-laki tidak disarankan untuk menunjukkan kemewahan secara berlebihan. Kaum perempuan didorong untuk mengenakan baju atasan yang menutupi dada dan tidak memakai perhiasan mewah ke kantor.

8. Mengabdi Untuk Kebaikan Masyarakat

Saat di budaya barat berlaku kompetisi untuk meraih keuntungan terbesar, dalam budaya China karyawan didorong untuk melakukan pengabdian bagi kebaikan yang lebih besar. Dorongan ini membuat banyak perusahaan China menjadi “perusak harga pasar” dalam artian yang baik. Xiaomi menyebutnya sebagai pengabdian pada konsumen. Bahwa mereka memberikan harga termurah untuk beragam produk yang dihasilkan dengan spesifikasi tinggi. Inilah salah satu rahasia mengapa perusahaan. China perkembangannya bisa melesat tinggi dalam waktu cepat.

9. Dorongan Menjadi Yang Terbaik

Pelajar China di barat biasanya menjadi top student dan meraih berbagai prestasi tertinggi. Hal demikian juga berlaku di dunia bisnis. Karyawan di perusahaan China didorong untuk menjadikan perusahaannya menonjol di tengah persaingan pasar.

Mereka meraihnya dengan semangat menjadikan rekan bekerja sebagai keluarga. Semangat kebersamaan diciptakan bukan dengan pesta atau bersenang-senang, namun dengan pelatihan yang mendorong penerapan kedisiplinan dan kerapian.

Dalam budaya China juga umum ditemui waktu lembur tanpa dibayar, yang dilakukan sebagai wujud pengabdian pada perusahaan. Rendahnya upah kerja di China daratan merupakan salah satu hal yang mendorong hal ini. Pekerjaan yang bagus sulit didapatkan sehingga banyak orang mendirikan wirausaha dan bekerja keras untuk menghasilkan beragam variasi produk dengan spek tertinggi dan harga termurah.


10. Berani Memasuki Beragam Ranah Bisnis

Diversifikasi usaha merupakan hal yang dilakukan dengan penuh semangat di perusahaan China. Mereka yakin akan kemampuan diri dan bersedia bekerja keras untuk mensukseskan berbagai rencana yang bagi orang barat dianggap tak mungkin.

Kita bisa melihat perusahaan seperti Xiaomi yang semula menghasilkan software lalu bergerak memproduksi smartphone dan kini menghasilkan berbagai produk smarthome dari mulai lampu hingga
penanak nasi. Bahkan mereka kini mulai memproduksi lini otomotif dengan merilis mobil Redmi.

Apakah Anda berada di perusahaan China? Berikan komentar Anda mengenai Artikel diatas. Ikutilah berbagai artikel inspiratif dari ACT Consulting dalam sejumlah topik yang berbeda. Secara teratur kami
merilis berbagai update terbaru mengenai bisnis, manajemen, strategi dan inovasi.

Bila memiliki kesulitan atau masalah di beberapa sisi seperti budaya dan penerapan disiplin pencapaian target. Bila itu masalahnya, bagi para Leaders di Organisasi Anda, dapat mengikuti program Transformational Leadership dari ACT Consulting dengan klik di link ini.

Untuk melakukan perkembangan di organisasi dan korporasi Anda, Anda dapat mempelajari cara membangun budaya perusahaan dengan klik disini. Anda juga dapat mempelajari cara menciptakan strategi yang tepat untuk perusahaan dengan klik disini.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

william c ford, perusahaan keluarga, second generation, esq business school, act consulting

Bill C Ford Jr Chairman Ford Motor Company Tentang Perusahaan Keluarga

By Article No Comments

Salah satu hal yang dikatakan oleh ayah dari Bill Ford Jr mengenai pilihan karir anaknya adalah, “Jangan lakukan itu, bila hatimu tidak disitu, karena kau akan bekerja dengan buruk”.

Padahal, ia tengah berbicara tentang pilhan karir putranya. Namun di keluarga besar Ford, penerus tahta tidaklah bersifat kaku seperti di sebuah kerajaan. Tidak ada urutan tahta yang ditentukan dengan baku. Ini membuat semua anak yang berada di keluarga Ford mendapatkan kesempatan yang sama untuk bekerja di Ford dan bekerjasama secara kolaboratif membesarkan perusahaan keluarga tersebut.

Bahkan, sebagai generasi keempat penerus bisnis otomotif Ford, terdapat 13 orang anak dalam keluarga Ford saat itu, yang kesemuanya memiliki kesempatan yang sama.

Pada saat menjabat sebagai CEO, Bill sempat melakukan restrukturisasi massif dengan biaya yang sangat besar. Bahkan, ia meminjam modal sejumlah 23 milyar dollar. Saat itu keluarganya sangat tercengang, namun ia berhasil meyakinkan mereka bahwa usahanya akan berhasil, dan langkah bisnisnya ternyata benar.

Keluarga Ford memiliki 40% kekuatan voting di antara para pemangku kepentingan. Namun mereka tidak berusaha mendominasi kekuasaan. Keluarganya mengatakan pada Bill bahwa mereka percaya padanya, dan pada rencana yang dibuatnya. Lalu mengatakan, “Pergilah dan lakukan itu, karena kami percaya padamu”.

Keyakinan yang utuh dari keluarga besarnya ini membuat Bill dapat bekerja dengan penuh percaya diri. Hal yang juga membuat sikap para pemegang saham merasa nyaman adalah keluarga Ford ini tidak ikut campur dengan pengambilan keputusan dalam langkah-langkah bisnis. Mereka mempercayakan peran itu pada Bill Ford Jr, yang dipercaya oleh pemegang saham untuk menjadi CEO, COO dan Chairman.

Beragam manajemen inovasi bisnis yang dilakukan Bill Ford harus bisa dipelajari oleh banyak orang di negara kita. Untuk mempelajari cara melakukan manajemen inovasi bisnis, klik disini.

Namun Anda bisa saja memiliki kesulitan atau masalah di beberapa sisi seperti budaya dan penerapan disiplin pencapaian target. Bila itu masalahnya, bagi para Leaders di Organisasi Anda, dapat mengikuti program Transformational Leadership dari ACT Consulting dengan klik di link ini.

Untuk melakukan perkembangan mendasar di organisasi dan korporasi Anda seperti yang dilakukan Bill Ford di Ford Motor Company, Anda dapat mempelajari cara membangun budaya perusahaan dengan klik disini. Anda juga dapat mempelajari cara menciptakan strategi yang tepat untuk perusahaan dengan klik disini.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter  para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki
langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

Bagaimana Dengan Bisnis Keluarga Anda?

Menjadi penerus bisnis keluarga adalah tantangan yang seru lagi menegangkan bagi generasi kedua dan seterusnya. Karena mereka harus mampu mempertahankan bisnis keluarga mereka, dan mengembangkannya ke level yang lebih baik lagi. Oleh karena itu, generasi kedua ini perlu dipersiapkan dengan sebaik mungkin.

Di kelas Second Generation ESQ Business School, Mahasiswa diberikan materi yang luas dan menarik dan lebih diberikan kesiapan secara mental, intelektual dan emosional spiritual. Inilah program pertama di Asia Tenggara, yakni Second Generation.

Ada 2 pilihan Program Second Generation yang bisa dipilih:
(1) Four Years, Degree S1
(2) One Year, Non Degree, Certified Executive Program

Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi : www.esqbs.ac.id atau dapat menghubungi tim kami di nomor 0813-1007-5559 (Surya)

Progam Second Generation
ESQ Business School
Empowering Leaders with Character
www.esqbs.ac.id

outbond capacity building, pemkab padang pariaman, dinas pendidikan dan kebudayaan, act consulting

Outbound Capacity Building Dinas Pendidikan dan Kebudayaan PemKab Padang Pariaman di April 2019

By News No Comments

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan di setiap daerah, memegang peran dan tanggung jawab untuk pengembangan kecerdasan dan karakter setiap anak bangsa. Dalam mengemban amanah tersebut, setiap karyawan yang bekerja di Depdikbud kabupaten atau kotamadya, diharuskan memiliki kapasitas dan kapabilitas yang terus dikembangkan.

Dalam mengemban beragam amanah sebagai pembimbing bagi para tenaga pendidik dan pengembang kebudayaan di daerahnya, penting untuk memiliki kecerdasan emosional dan spiritual yang cukup. Dengan tingginya tingkat kecerdasan spiritual dan emosional, maka kapasitas dan kapabilitas setiap karyawan di lingkungan pekerjaan akan dapat turut meningkat.

Mengapa bisa hal tersebut dimungkinkan? Karena orang-orang yang telah berkembang kapasitas spiritualnya, akan memiliki makna bekerja yang tinggi, dan memiliki keinginan untuk meningkatkan pengabdiannya dalam pekerjaan.

Demikian juga dengan kecerdasan emosional yang telah meningkat, akan membuat seseorang memiliki energi motivasi positif untuk menghasilkan berbagai solusi dalam pekerjaannya, dengan fokus untuk berbakti bagi negara dan bangsa.

Tanah Air kita membutuhkan lebih banyak pendidik dengan kapasitas emosional dan spiritual yang tinggi. Itulah yang menjadi salah satu alasan bagi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Padang Panjang untuk menggandeng ACT Consulting untuk memberikan Outbond Capacity Building.

Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu-Kamis, 3-4 April 2019. Dengan diikuti oleh 60 peserta. Acara bertempat di lokasi Mifan Waterpark, Padang Panjang.

Tim yang bertugas langsung dipimpin oleh Master Outbond ESQ Group, Trainer Dadang Suhendar, Coach Novriza, Trainer Lukman, serta Tim Outbond ESQ Sumatera Barat.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

phebe novakovic, ceo general dynamics, act consulting, industri pertahanan amerika serikat

Phebe Novakovic CEO General Dynamics tentang Strategi Produksi Industri Pertahanan

By Article No Comments

Phebe Novakovic adalah mantan intelijen Amerika Serikat di bidang penerbangan, sebelum akhirnya direkrut oleh General Dynamics. Saat itu, tidak terpikir sama sekali olehnya bahwa suatu saat perusahaan itu akan dipimpinnya.

Prestasi Phebe tidak dapat diremehkan. Harga saham General Dynamics meningkat hingga 100% setelah dalam kepemimpinannya. Nilai kapitalisasi pasar (market capitalization) dari perusahaan yang bergerak di bidang pertahanan ini pun meningkat hingga 60%.

Strategi Apa yang Digunakan Phebe Novakovic?

Untuk menjaga harga dari produk-produk pertahanan yang dihasilkan oleh perusahaan yang dipimpinnya, ternyata Phebe menciptakan sebuah ritme produksi yang tersendiri.

Produk tidak dibuat hanya berdasarkan hasil pesanan saja, karena banyak negara dan pemerintahan yang menginginkan produk General Dynamics untuk tersedia dalam hitungan waktu yang singkat. Untuk itu, perusahaan ini harus memiliki cadangan produk yang tersimpan selama beberapa waktu.

Bila waktu yang terjadi antara pembuatan produk hingga pembelian terlalu lama, maka harga produk akan menjadi jatuh. Ini tentu akan berbahaya bagi pemasaran. Karena itu, Phebe memiliki strateginya sendiri.

Ternyata, Phebe mengatur ritme produksi dari berbagai produk yang di bawah kendalinya. Ia menyatukan ide bersama timnya untuk mengatur jadwal produksi sebelum terjadi pergeseran demand dan trend pasar.

Untuk dapat melakukan ini, seorang pemimpin harus terlebih dahulu mengetahui beragam hal seputar perencanaan , operasional, dan pemasaran. Memiliki penguasaan dan pengetahuan luas di dalam ketiga bidang ini, bukan suatu hal yang mudah dilakukan oleh banyak orang. Itulah salah satu sebab yang membuat Phebe terpilih menjadi salah satu eksekutif wanita dengan gaji tertinggi di Amerika Serikat.

Pada tahun 2018, Phebe juga terpilih sebagai salah satu wanita paling berpengaruh di dunia versi majalah Forbes. Hal ini tak lain karena kiprah bisnis yang dilakukannya. Serta peran besarnya dalam mensukseskan industri pertahanan di Negara Paman Sam tersebut.

Phebe dahulu bekerja di badan intelijen Amerika Serikat, CIA. Ia juga pernah bekerja di departemen pertahanan negara itu. Pengalaman yang di milikinya di akuinya sangat berguna baginya untuk melakukan pengambilan keputusan yang seimbang, cepat dan taktis.

Selain itu, relasi serta kemampuannya yang mumpuni di bidang intelijen, juga membantunya dalam membesarkan bisnis pertahanan General Dynamics. Tak kalah penting lagi, gelar MBA yang dimilikinya dari Wharton University turut berperan dalam upayanya meningkatkan valuasi pasar dari perusahaan pertahanan milik negara adidaya tersebut.

Mengenai produk-produk pertahanan yang diciptakan oleh General Dynamics, selain berkoordinasi dengan pemerintah Amerika Serikat, Phebe pun melakukan sejumlah inovasi untuk menghasilkan solusi bagi permasalahan pertahanan di banyak negara yang membeli produk-produknya.

Itulah juga yang membuat suksesnya terus meroket sepanjang waktu. Budaya positif yang diciptakannya di tempat ia bekerja dan dorongan untuk selalu lebih baik dari hari ke hari, merupakan hal yang patut dicontoh untuk industri di berbagai bidang di tanah air kita.

change agent workshop, pt wijaya karya, act consulting

Change Agent Workshop PT Wijaya Karya Batch 2 di 2019

By News No Comments

Pada tanggal 4 April 2019 tengah berlangsung Change Agent on Boarding Workshop PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk di Menara 165. Pelatihan ini dihadiri oleh peserta yang ditunjuk langsung menjadi Change Agent di PT. Wijaya Karya Pusat dan Anak Perusahaan.

Workshop Change Agent on Boarding adalah bagian dari upaya culture development atau perkembangan budaya perusahaan di PT Wijaya Karya secara keseluruhan.

Para peserta adalah para orang-orang terpilih dari berbagai bagian di organisasi yang diberikan kepercayaan dan dibekali dengan berbagai keterampilan yang diperlukan untuk melakukan komunikasi dari berbagai program yang akan dijalankan perusahaan dalam upaya perkembangan budaya perusahaan ke arah yang diinginkan.

Workshop Change Agent on Boarding ini dipimpin langsung oleh Coach Bramanto Wibisono, yang telah menggawangi kesuksesan perubahan budaya di sejumlah perusahaan seperti perbankan, telekomunikasi dan di klien industri perminyakan di Indonesia.

Tujuan lain yang juga diharapkan menjadi buah dari Workshop ini adalah meningkatnya kapasitas organisasi dari akselerasi budaya kerja yang dikembangkan, hingga berbagai target yang dicanangkan oleh perusahaan dapat dicapai di tahun 2019 dengan gemilang.

Hasil akhir dari Workshop CHANGE AGENT ini adalah membuat action plan berdasarkan hasil Organization Culture Health Index dikaitkan dengan agar terwujudnya implemetasi Values WIKA yang baru dalam aktivitas kesehariannya activities yaitu ACE (Agility, Caring, Excellence). Kesemuanya ini dalam usaha untuk mencapai visi besar PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).