Bagi kalangan pebisnis, kesulitan adalah suatu hal yang telah dianggap biasa. Demikian juga bila timbul masalah. Tanpa adanya masalah dan kesulitan, bisnis berjalan terasa membosankan. Tidak ada tantangan, dan kita bisa terjebak pada rasa nyaman.
Mentalitas seperti diatas ini, akan membentuk ketangguhan pada diri kita. Ya. Dengan adanya masalah, musibah, kesulitan-lah, mental kita sebagai pebisnis akan menjadi tangguh dan kuat. Bahkan istimewanya, keunggulan dan kecermelangan sebagai hasil dari tidak menyerahnya kita pada keadaan ini, akan membawa dampak positif pada banyak hal dalam hidup kita. Tidak hanya di dalam bisnis, tapi juga kebahagiaan yang menjalar dan menular pada kehidupan keluarga, sosial, dan masyarakat.
Kita bisa melihat bahwa orang-orang yang tangguh dapat juga berhasil pada banyak hal, tidak hanya unggul pada satu hal saja. Misalnya seorang pimpinan bisnis, ia juga bisa menjadi tokoh masyarakat yang disegani, juga bisa menjadi ayah, suami, anak, dan sahabat yang baik bagi kawan-kawannya. Hal ini karena kesulita yang kita temui, membentuk kita untuk menjadi seperti berlian, kemilau dan cemerlang, berharga dan tak dapat dihancurkan.
Namun bagaimana sebenarnya cara untuk bangkit dari kesulitan tersebut? Ada banyak langkah yang bisa kita tempuh, namun kita akan coba telaah satu persatu secara bertahap untuk dilakukan. Dengan cara ini, Anda akan memperoleh kesuksesan di semua bidang kehidupan tersebut. tidak hanya dalam bisnis saja.
- Musibah Adalah Tanda Bahwa Kita Harus Bertaubat Dan Memperbaiki Diri
Musibah adalah bentuk kasih sayang Tuhan. Demikian pemahaman yang harus kita miliki. Sebuah hal yang kita anggap buruk pada saat ini, bisa jadi adalah berkah untuk masa depan kita.
Ditodong senjata api di tengah gurun Afrika, memang sangat menakutkan bagi seorang berkebangsaan Indonesia yang terbiasa dengan masyarakat yang sangat ramah dan penyayang ini.
Namun bayangkan bahwa setelah kejadian tersebut, Anda akan merasa seperti mendapatkan kesempatan hidup kedua. Hingga semua jenis senjata apapun setelah itu yang ditodongkan ke wajah, Anda tak lagi merasa takut.
CEO dari CalibreWorks mengalami hal ini. ia pun bertaubat dan memperbaiki diri. Atau seorang pakar penjualan internet yang telah sukses menjadi pembicara nasional, mengalami kerugian hingga milyaran rupiah dan nama baiknya hancur. Ia pun memanfaatkannya sebagai sebuah kesempatan untuk memperbaiki diri, bertaubat, dan merubah diri agar menjadi lebih baik. Hingga akhirnya semua hutangnya lunas dan nama baiknya kembali pulih.
- Mohonlah Maaf Pada Orang Yang Anda Rugikan
Dalam menjalankan bisnis, kita pasti memliiki rival dan saingan yang jumlahnya tidak sedikit. Bisa jadi apa yang kita raih, adalah dari kebaikan hati mereka juga. Kita tidak pernah tahu kapan rival kita justru memberikan referensi positif bagi perusahan kita, bukan?
Untuk itu, mohonlah maaf pada mereka, dan katakan bahwa kita senang memiliki bisnis yang sama dengan mereka, dan marilah terus bekerjasama dengan sebaik-baiknya. Hal ini selain membuka peluang, juga akan memperbaiki iklim sosial kita di tengah kompetisi yang sulit. Kita tak lagi dipandang sebagai ganjalan yang menyakitkan, tapi akan dirangkul sebagai kawan.
Memohon maaf pada banyak orang, kini mudah dilakukan dengan adanya berbagai media komunikasi. Bisa dengan telepon atau mengirim pesan, atau bertemu langsung. Dengan cara ini kita tidak memposisikan diri kita lebih tinggi dari pihak lain. Kita justru memulai untuk berdiri setara, tegak menghadapai segala tantangan, karena telah lebih dahulu merendahkan hati kita.
Namun janganlah khawatir, sebenarnya kita tidak merendahkan diri dengan meminta maaf ini. Yang kita lakukan adalah membuka lembaran baru yang bersih dalam kehidupan. Cara ini akan menyegarkan iklim bisnis yang kita tengah geluti. Juga akan memperbaiki hati dan mental kita dengan secara menyeluruh.
- Mohonlah Maaf Kepada Orang Yang Merugikan Kita
Hal ini memang tidak masuk akal. Banyak orang akan marah pada pihak yang membuat kita rugi. Namun sekali lagi, pesan yang akan kita sampaikan adalah, kita ingin membuka lembaran baru. Hal ini akan membantu kita juga, misalnya bila orang yang membawa lari uang milik kita itu kemudian insyaf, tentu masalah kita akan selesai dengan lebih cepat, bukan?
Namun kalaupun itu tidak terjadi, yang terpenting adalah, orang tersebut dapat kembali kapan saja dan kita akan dapat menerimanya dengan baik. Sama seperti mereka yang bertikai di medan perang, dapat bertemu dalam gencatan senjata dan berperilaku seolah tak terjadi apa-apa.
Medan bisnis memang seperti medan perang bukan? Namun bedanya kita tidak menggunakan peluru. Senjata kita adalah keunggulan produk yang kita miliki, serta strategi untuk memperluas pasar. Senjata lainnya adalah menebarkan kebaikan kepada sebanyak-banyaknya kalangan melalui produk kita, atau melalui pesan marketing yang kita sampaikan, atau kegiatan sosial yang kita berikan.
- Membantu Sebanyak Mungkin Orang Lain
Dengan membantu banyak orang, kita sebenarnya tengah membuka kunci keberuntungan untuk masa depan. Keberuntungan itu dapat berupa pertolongan dari orang lain, atau dapat muncul dalam berbagai bentuk kebaikan yang kita terima saat menjalankan bisnis.
Masalah bisnis adalah soal kepercayaan. Kita dapat melakukan banyak hal untuk berupaya membeli kepercayaan orang lain. Namun tidak akan efektif bila kita tidak berniat membantu.
Memberikan bantuan secara tulus, mengembangkan orang lain, membantu orang lain untuk berkembang, untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi, adalah bentuk-bentuk kebaikan yang dapat kita lakukan dengan tulus.
Setulus kasih sayang Tuhan yang memberikan oksigen untuk kita dapat terus bernafas, dan rezeki untuk kita dapat terus makan dan merasa kenyang. Bila kita terbiasa membantu orang lain dengan tulus, hal itu dapat kita lakukan seperti bernafas. Kita tidak lagi merasakannya sebagai sebuah hal yang berat, bahkan kita merasakan hal tersebut sebagai sebuah keharusan untuk dilakukan.
Bayangkan bila hal ini menjadi suatu budaya di perusahaan yang Anda bangun. Pada bisnis yang anda jalankan. Tentu hasilnya akan berbuah manis. Masyarakat yang mengetahui kebaikan yang telah anda jalankan sebagai sebuah kebiasaan itu, akan merasakan ketulusan bisnis Anda, dan membeli berbagai produk Anda dengan penuh sukacita.
Bagaimana tips diatas? Mari kita coba untuk dijalankan, agar bisnis Anda dapat terus tumbuh dan berkembang. Dengan cara-cara seperti diatas, kita akan menolong diri kita terlebih dahulu, sebelum mendapatkan pertolongan dari orang lain, dan pertolongan dari Sang Pemilik Alam Raya. Melakukan berbagai hal ini akan membuat kita dapat membalikkan keadaan yang semula menyedihkan, menjadi berbuah berbagai keberuntungan.
Untuk mempelajari cara melakukan inovasi dan perkembangan bisnis, dapat mempeljari manajemen inovasi bisnis, klik disini. Untuk memiliki kemampuan mendesain bisnis mandiri, anda juga bisa klik disini.
Bila memiliki kesulitan atau masalah di beberapa sisi seperti budaya dan penerapan disiplin pencapaian target. Bila itu masalahnya, bagi para Leaders di Organisasi Anda, dapat mengikuti program Transformational Leadership dari ACT Consulting dengan klik di link ini.
Untuk melakukan perkembangan di organisasi dan korporasi Anda, Anda dapat mempelajari cara membangun budaya perusahaan dengan klik disini. Anda juga dapat mempelajari cara menciptakan strategi yang tepat untuk perusahaan dengan klik disini.
Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).