Skip to main content

Peka dan Ramah dalam Manajemen Karyawan Millenial

By January 28, 2019January 31st, 2019Article

Bagaimana cara untuk melakukan strategi manajemen yang terbaik untuk menangani dan memimpin millenial? Anda mungkin tengah memikirkan hal ini. Data-data yang disampaikan oleh Price Waterhouse Cooper menunjukkan sejumlah karakteristik dan harapan yang dimiliki oleh karyawan millenial.

Millennial memanfaatkan teknologi dengan cara yang berbeda. Millennial mengambil pelajaran dari pengalaman mereka hidup dalam krisis ekonomi global. Generasi ini lebih menekankan pemenuhan kebutuhan pribadi daripada organisasi dimana mereka bekerja.

Untuk itulah, Price Waterhouse Cooper menegaskan bahwa korporasi harus mempertimbangkan hal ini dan tidak bersikap memaksakan kehendak, dalam berkomunikasi atau berhadapan dengan para millennial. Cara komunikasi yang dahulu dianggap efektif kini harus dirubah.

Mengapa hal ini penting? Karena diungkapkan oleh PWC selanjutnya bahwa millennial cenderung tidak nyaman dengan sistem korporasi yang kaku, dan menjadi tidak suka saat menghadapi kebuntuan informasi (information silo). Apa yang disebut Silo adalah suatu bagian menyimpan sendiri informasinya dari bagian lainnya. Dalam era millennial, hal ini harus dirubah, karena era jaman now adalah era ekonomi informasi. Mereka yang menguasai informasi terbaru, tertajam dan terbaik dalam menganalisa, akan memenangkan persaingan pasar.

Untuk itu, perusahaan perlu menyesuaikan program komunikasi organisasi (corporate communication) yang dimiliki agar tidak lagi kaku, tapi lebih akrab, ramah dan lucu. Ya, ini penting agar karyawan merasa nyaman, betah dan dirangkul. Diungkapkan pula bahwa millennial mengharapkan kemajuan terjadi dengan cepat. Mereka juga mengharapkan karir yang menarik dan beragam. Keragaman ini juga mereka harapkan dapat mereka dapatkan dalam bentuk umpan balik yang diterima.

Millennial ingin lebih baik dari generasi sebelumnya dan ingin mencapai banyak prestasi, menyelesaikan lebih banyak projects, dan meraih performa tinggi, karena secara alami daya saing dan daya juang mereka dapat dipicu dan dipantik. Namun ini harus dilakukan dengan menciptakan makna atau values creation. Sebuah perusahaan yang memiliki tujuan yang mulia, akan membuat millennial bersedia mengorbankan kepentingan pribadi dan keluarganya. Bahkan dengan bayaran rendah atau tanpa bayaran sekalipun. Namun sekali mereka merasa perusahaan berbuat tidak adil dan mengambil keuntungan secara tidak wajar atas diri mereka, maka loyalitasnya akan langsung luntur.

Millennial menginginkan gaya manajemen dan budaya perusahaan yang jauh berbeda dari yang diberikan kepada generasi sebelumnya. Millennial memiliki ambisi dan keinginan untuk terus belajar dan untuk bergerak keatas di dalam organisasi dimana mereka berkecimpung. Mereka ingin maju secara cepat, dan mengharapkan setiap perjuangan yang mereka berikan secara lebih itu dapat dihargai dengan adil. Ini membuat setiap perusahaan harus memiliki bagian SDM yang lebih peka dan responsive. Millennial ingin perusahaan memiliki dan mengadopsi atau menciptakan program penimbangan kinerja yang detail dan sistem remunerasi yang terkostumisasi secara spesifik yang akan menimbang kinerja mereka secara adil.

Millennial ingin bekerja secara lebih fleksibel, namun mengininkan umpan balik yang muncul secara teratur. PWC juga menyampaikan bahwa millennial membutuhkan dorongan motivasi dan semangat. Ini akan membuat mereka merasa lebih dihargai dan bahagia.

Millennial mengharapkan perusahaan melakukan program employer branding seserius seperti program consumer branding. Millenial mengharapkan korporasi dapat lebih innovative dalam mempertahankan mereka, dengan melakukan cara-cara yang tidak pernah ada sebelumnya.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

Leave a Reply

Open chat
1
Hubungi Kami
Scan the code
ACT Consulting International
Halo,
Ada yang bisa kami bantu?