Assessment terhadap karyawan sangat penting untuk mengukur kompetensi sumber daya manusia perusahaan. Hasil assessment ini nantinya akan menjadi tolak ukur baik dalam penempatan maupun keselarasan nilai perusahaan dengan kompetensi karyawan.
Lalu, kapan perusahaan perlu melakukan asesmen?
Asesmen sebenarnya dapat dilakukan secara periodik maupun situasional. Idealnya, asesmen karyawan secara periodik dapat memberikan kemudahan perusahaan anda dalam melakukan mapping kompetensi. Waktu asesmen juga bisa ditentukan oleh periode kontrak atau training karyawan.
Ada tiga waktu atau periode tertentu saat perusahaan perlu melakukan asesmen. Berikut kami jelaskan waktu asesmen dan alasan perusahaan perlu melakukan asesmen di waktu tersebut.
1. Periode Rekrutmen
Periode rekrutmen merupakan masa dini menentukan kompetensi calon karyawan anda. Tak hanya menentukan skill set dari calon karyawan, asesmen terfokus dapat menentukan kecocokan karyawan dengan core perusahaan.
Mulai dari kualitas kandidat hingga culture fit dapat anda nilai pada masa ini. Selain melalui wawancara, asesmen untuk trainee perusahaan bisa dalam bentuk tes dan tugas, baik secara individu maupun grup.
2. Periode Promosi dan Mutasi Jabatan
Saat karyawan sudah bekerja di perusahaan anda, mereka akan cenderung menunjukkan pola kerja hingga pencapaian secara signifikan. Asesmen untuk periode ini sangat bergantung pada talent pool di perusahaan.
Talent pool merupakan beberapa karyawan yang memiliki kualitas sebagai regenerasi leadership perusahaan. Perusahaan dapat membuat daftar karyawan setelah melakukan evaluasi kinerja secara periodik. Umumnya, anda bisa melakukan asesmen periode ini tiap setahun sekali.
3. Periode Peningkatan Skala Bisnis
Pada peningkatan skala bisnis, akan terjadi dua utama di bagian kompetensi dan sumber daya.
Pertama, jumlah sumber daya kompeten yang dibutuhkan akan semakin meningkat. Peningkatan skala bisnis membutuhkan tambahan sumber daya manusia dengan skill set sesuai dengan posisi baru yang ada.
Personal yang mengisi posisi ini nantinya bisa karyawan lama dengan skill yang sesuai dengan posisi itu, atau bisa juga melalui proses rekrutmen.
Kedua, kompetensi secara individu akan menjadi lebih spesifik. Job desk pada posisi tertentu bisa mengerucut atau bertambah. Perusahaan anda perlu melakukan pendalaman terhadap tiap jabatan jika ingin melakukan pembesaran skala perusahaan.
Hasil dari pendalaman itu merupakan skill set atau kompetensi untuk jabatan setelah peningkatan skala terjadi. Rangkaian kompetensi ini menjadi dasar dalam menentukan soal dan metode asesmen karyawan di perusahaan anda.
Menentukan waktu yang tepat untuk asesmen perusahaan dapat membantu anda dalam meningkatkan efektifitas kerja perusahaan.
ACT Consulting dapat membantu anda dalam melakukan asesmen dengan layanan Assessment Center yang kami sediakan. Layanan ini dapat menyesuaikan dengan model yang anda inginkan di waktu yang anda tentukan.