Skip to main content

FUN THEORY dalam Setiap Training ACT Consulting

By December 11, 2018January 24th, 2019Article

Secara umum, orang dewasa tidak suka diajari. Demikian menurut sebuah situs mengenai work engagement. Bahkan, Winston Churcill, Perdana Menteri Inggris sejak tahun 1895-1900-an, menyatakan, “Personally I’m always ready to learn, although I do not always like being taught”.

Manusia dewasa memang tidak suka belajar dengan cara yang membosankan. Untuk itu, sejumlah perusahaan besar melakukan berbagai inovasi dan kreativitas dengan menciptakan lingkungan bekerja yang menarik dan menstimulasi kreativitas. Contohnya, di kantor Volkswagen, salah satu tangga yang digunakan karyawan mereka rubah menjadi berfungsi seperti piano  yang akan berbunyi bila diinjak. Ternyata, perubahan kecil ini dapat merubah suasana bekerja, dan membuat karyawan lebih kreatif.

Di Hubspot, mereka juga suka melakukan rapat, di ruangan terbuka di rooftop gedung. Disini mereka menyelesaikan berbagai masalah yang rumit dengan suasana yang berbeda. Lebih menyenangkan.

Di Linkedin, mereka bahkan melakukan rapat sambil berjalan. Mereka menamakannya Walk & Talk. Dengan cara berbicara sambil berjalan ini, hormon endorphin dilepas oleh otak, sehingga ide-ide mengalir lebih lancar dan suasana tidak menyenangkan dapat terhindarkan.

Ternyata di Indonesia pun, metode-metode yang FUN dalam belajar sudah diterapkan sejak lama oleh ESQ, bahkan sebelum ACT Consulting dibentuk. Pada tahun 2004, Pendiri ACT Consulting, DR (HC) Ary Ginanjar Agustian, melakukan suatu seminar bersama Prof. Dr Pantur Silaban (pakar fisika) di ITB pada tahun 2004 yang menjelaskan konsep Big Bang.

Pada saat itu Pak Ary Ginanjar ditanya oleh Prof Ir Kusmayanto Kadiman Phd :

” Pak Ary, Anda tahu kapan saat belajar yang terbaik?”

” coba ingat…”, katanya

Lalu Sang Professor yang menjadi Rektor ITB kala itu mengatakan :

” ketika sekolah TK, karena mereka belajar sambil bermain..”

Kata-kata itu membekas di hati Ary Ginanjar dan akhirnya konsep FUN Theory tersebut selalu diterapkan di dalam setiap training ESQ, yang sekarang dinamakan EDUTAINMENT. Konsep ini disebut juga sebagai metode Quantum Teaching menurut Bobby De Porter. Karena menggunakan konsep FUN Theory ini, di ESQ dan ACT Consulting tidak ada lagi belajar membosankan seraya duduk berjam-jam.

 

Manfaat dari Kegembiraan dalam belajar

Psychology Today menyampaikan sebuah hasil penelitian mengenai “Neuroscience of Joyfull Education” yang mengutip bahwa studi neuroimaging dan pengukuran pemancar kimia otak mengungkapkan bahwa tingkat kenyamanan orang yang belajar dapat mempengaruhi transmisi dan penyimpanan informasi di otak (Thanos et al., 1999, dalam Willis, 2007).

Bahwa ketika siswa terlibat dan termotivasi dan merasa tekanan/ stress minimal, maka pengetahuan  baru akan mengalir bebas melalui filter emosi di amigdala dan menghasilkan tingkat koneksi kognisi yang lebih tinggi, dan membuat pelajar mengalami momen “aha”. Pembelajaran seperti itu datang bukan dari ruang kelas yang tenang dan ceramah yang diarahkan, tetapi dari ruang kelas dengan suasana penemuan yang luar biasa (Kohn, 2004, dalam Willis, 2007).


Berikut ini adalah contoh dari Training untuk para Small Medium Enterprise Area Manager dari Bank Mandiri yang dilakukan dengan konsep FUN THEORY.  Untuk melakukan Training Karyawan dengan konsep FUN THEORY yang terbukti efektif dan berhasil, hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

 

Leave a Reply

Open chat
1
Hubungi Kami
Scan the code
ACT Consulting International
Halo,
Ada yang bisa kami bantu?