Skip to main content

Budaya Perusahaan  & Performa Kerja

By November 8, 2018Article

budaya perusahaan, performa tinggi, act consulting

Budaya Perusahaan dengan performa tinggi memiliki enam karakteristik, yaitu beradaptasi dengan baik, bergerak dengan visi, bergerak dengan nilai, peduli terhadap para pemangku kepentingan, bekerja dengan ulet, dan memiliki sedikit entropi budaya.

  • Kemampuan adaptasi: Pada dunia yang berubah dengan sangat cepat, Anda hanya dapat bertahan dan berhasil jika dapat menyesuaikan diri dengan cepat dengan kondisi pasar. Organisasi yang adaptif akan berkembang dengan cepat dibandingkan dengan organisasi hierarkis dan birokratis, serta akan memiliki pertumbuhan pendapatan yang tinggi. Kemampuan beradaptasi dapat terjadi dengan cepat jika tanggung jawab didistribusikan di seluruh bagian dalam organisasi dan para pemimpin mudah didatangi.
  • Bergerak dengan visi: Visi yang dapat memberikan inspirasi akan membangun kepaduan internal dan menjaga orang­orang dalam organisasi untuk bergerak menuju arah yang sama. Visi akan membimbing pengambilan keputusan yang memiliki jangka panjang.
  • Bergerak dengan nilai: Bersama dengan visi Anda, nilai yang ada akan menjadi pilar­pilar budaya dalam organisasi Anda. Nilai-nilai ini akan memberi tahu orang lain mengenai hal­hal yang penting dan akan membimbing Anda dalam membuat keputusan sehari­-hari.
  • Pemangku kepentingan: Organisasi yang peduli terhadap para pemangku kepentingan mereka menjadi berhasil dengan membuat hubungan yang kokoh dan tahan lama. Saat menunjukkan kepedulian Anda terhadap para karyawan, pelanggan, investor, partner, komunitas setempat, dan masyarakat pada umumnya, mereka juga akan peduli terhadap Anda.
  • Keuletan: Kerusakan, kemacetan, dan kemogokan memengaruhi performa organisasi secara signifikan dan akan memengaruhi hasil keuangan secara signifikan pula. Oleh karena itu, keuletan bekerja  baik secara kultural dan operasional sangatlah penting.
  • Entropi Budaya yang rendah: Entropi budaya adalah pengukuran tingkat disfungsi dalam sebuah organisasi. Ini adalah jumlah energi yang digunakan dalam pekerjaan yang tidak produktif, seperti birokasi, persaingan internal, dan tindakan saling menyalahkan. Organisasi dengan performa tinggi mengukur budayanya secara reguler untuk mengurangi tingkat entropi budaya mereka. Entropi budaya yang rendah sangat terkait dengan eratnya hubungan antar staf dan tingginya pertumbuhan pendapatan. Eratnya hubungan antar staf akan meningkatkan jumlah energi pada organisasi tersebut melalui energi tambahan dari kebebasan bertindak yang akan dibawa oleh para karyawan yang terhubung erat, ke dalam pekerjaan.

 

Membangun Kepaduan Internal dan Kepercayaan pada Tim Kepemimpinan

Kepaduan internal harus dimulai dengan tim kepemimpinan. Jika tim kepemimpinan tidak sejajar satu sama lain, maka seluruh organisasi akan menjadi tidak seimbang dan entropi budaya perusahaan akan meninggi.

Kami telah menemukan bahwa satu faktor terpenting dalam keberhasilan untuk membangun organisasi dengan performa tinggi adalah dengan membuat tim kepemimpinan yang terpadu. Akan tetapi, faktor inilah yang sangat sulit dilakukan oleh organisasi.

Terdapat tiga kualitas yang paling menonjol dari kualitas lainnya dalam membangun tim kepemimpinan yang terpadu, yaitu visi bersama, nilai bersama, dan budaya saling percaya.

  • Visi bersama memastikan bahwa setiap orang memiliki tujuan yang sama.
  • Nilai bersama memastikan bahwa setiap orang membuat keputusan mengenai hal yang penting bagi perusahaan secara konsisten.
  • Budaya saling percaya adalah hal yang esensial. Hal ini meningkatkan ketangkasan dan kecepatan dalam membuat keputusan, serta membangun kesatuan dalam tim. Kepercayaan mengadopsi tanggung jawab, kewenangan, dan pembuatan keputusan yang terdistribusi. Selain itu, kepercayaan juga sangat fundamental dalam membangun hubungan yang erat dengan semua pemangku kepentingan.

Terdapat dua belas kondisi dasar yang harus dilakukan untuk membangun kepercayaan. Hal ini ditunjukkan dalam Matriks Kepercayaan di bawah ini. Tim harus menguasai semua komponen ini untuk membuat tim dengan performa bagus begitu pula organisasi dengan performa bagus.

  1. Tujuan Kepedulian: Mengawasi kesejahteraan organisasi dan semua karyawannya.
  2. Transparansi: Memberikan kejelasan mengenai motivasi yang menjadi dasar pembuatan keputusan.
  3. Keterbukaan: Menyetujui dan menerima ide dan opini dari semua karyawan.
  4. Integritas Kejujuran: Bertindak jujur dan terus terang dalam komunikasi antarpersonal.
  5. Keadilan: Bertindak tanpa prasangka, diskriminasi, atau tidak adil terhadap semua karyawan.
  6. Autentik: Berpikir, berucap, dan bertindak dengan konsisten dan sungguh­sungguh setiap saat
  7. Kemampuan Kemampuan: Menyelesaikan kegiatan profesional dengan mudah, cepat, dan cakap.
  8. Pengetahuan: Menjadi familier dan terbiasa dengan topik atau urusan profesional.
  9. Pengalaman: Mengumpulkan pengetahuan praktik melalui observasi pribadi.
  10. Hasil Reputasi: Menjadi diri yang disukai oleh bos, teman kerja, dan bawahan.
  11. Kredibilitas: Menyatakan ide menggunakan sikap yang meyakinkan dan dapat dipercaya.
  12. Performa: Mengindahkan tanggung jawab pribadi dengan pencapaian dan keunggulan.

Untuk mendapatkan bantuan mengenai cara mengukur budaya perusahaan dan mengetahui berbagai hal seperti entropi budaya, values penghambat, gambaran keinginan karyawan, dan sebagainya hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ACT Consulting memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@actconsulting.co atau telepon ke 0821-2487-0050 (Donna).

Leave a Reply

Open chat
1
Hubungi Kami
Scan the code
ACT Consulting International
Halo,
Ada yang bisa kami bantu?