JAKARTA – Selasa, 29 November 2022 Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) gelar Pra-Launching sekaligus sosialisasi Core Values ASN BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) dan Employer Branding Bangga Melayani Bangsa di lingkupnya.
Kegiatan tersebut digelar secara offline di Ruang Herritage Kemenko PMK dan online melalui Zoom Meeting.
Mewakili Muhajir Effendi selaku Menko PMK, Aris Darmansyah (Staf Ahli Menteri Bidang Transformasi & Birokrasi) memberikan sambutan serta membuka acara secara resmi.
Aris ditemani oleh Para Pejabat Kemenko PMK, Seluruh pegawai Kemenko PMK yang 50% nya adalah kaum milenials. Sebagai info, Kemenko PMK ini membawahi 7 Kementerian, 12 Lembaga dan Badan.
“Dulu pada saat reformasi birokrasi kita mengedepankan 5S yaitu senyum, sapa, salam, sopan, santun. Namun sekarang Presiden Jokowi telah meluncurkan Core Values BerAKHLAK, yang merupakan nilai nilai dasar bagi seluruh ASN yang jumlahnya 4,2 juta lebih di Indonesia ini,” jelasnya.
Ia melanjutkan dengan suara penuh semangat, “Kita sebagai bagian dari ASN itu tentunya harus bisa melaksanakan core values BerAKHLAK di lingkup kita.”
Untuk itu, katanya, motivator yang dihadirkan saat ini adalah Ary Ginanjar Agustian untuk memberikan motivasi kepada kita semua, untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
“Semoga kita semua bisa mendapatkan pencerahan dari Pak Ary agar lebih semangat dan bangga melayani bangsa,” tutupnya.
Dalam perhelatan tersebut, Kemenko PMK mengundang Ary Ginanjar Agustian (Founder ESQ Group/ACT Consulting) sebagai narasumber untuk memberikan motivasinya kepada para abdi negara di lingkup Kemenko PMK. Ary ditemani oleh Iman G Herdimansyah (trainer ESQ) beserta tim.
Sebelum hadir di Kemenko PMK, pagi hingga siang hari Ary Ginanjar memaparkan materi di Ajang HUT Korpri ke-51 yang dihadiri oleh beberapa Menteri yakni Menteri Dalam Negeri, Menteri Pertanian, Menteri PANRB, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Wakil Menteri KLHK bersama jajarannya.
Materi yang masih hangat tersebut, ia sampaikan beberapa cuplikannya di hadapan insan Kemenko PMK berkaitan dengan SDM. Mengingat salah satu misi Kemenko PMK yakni Mendorong perwujudan manusia dan kebudayaan Indonesia yang berkualitas.
“Saya baru saja berbicara dihadapan 7000 ASN dari 73 Kementerian dan Lembaga. Dan hari ini sempurna karena ketemu Kemenko PMK. Orang orang yang terpilih dan dipilih untuk membangun manusia Indonesia,” ucap Ary.
Pria berkemeja hitam itu meneruskan, “Kalau saya di sini hanya memberikan materi serta launching juga maka saya hanya menjadi pelengkap acara Anda dan tidak ada perubahan sama sekali.”
“Tetapi meskipun saya berbicara satu jam atau lebih kalau kita membuat keputusan untuk berubah, maka akan terjadi perubahan besar untuk Indonesia. Kalau kita tidak berubah tidak apa apa, tapi 5 tahun ke depan apa yang terjadi kalau ASN tidak berubah?” tanya Ary kepada partisipan yang hadir.
Maka disimpulkan, menurut Ary Permasalahan moral akan terus terjadi, sedangakan ribuan triliun itu dialirkan melalui ASN, tapi tidak ada komitmen dan kesungguhan untuk melakukan perubahan. “Maka Indonesia emas akan tecapai atau tidak?”
Serentak para ASN itu menjawab satu kata yang kompak yaitu Tidakkkk.
“Maka saya sampaikan kepada Anda juga bagaimana kalau hari ini kita membuat keputusan untuk berubah menjadi lebih baik.”
“Mari buat perubahan dan Anda menjadi ujung tombak yang punya semangat. Jadi di akhir sesi ini hanya satu tujuan saya yaitu membuat keputusan untuk berubah menjadi lebih baik. Dengan begitu Kemenko PMK akan lebih bermakna,” sambungnya.
Tak lupa, Mantan ASN itu juga mengapresiasi pencapaian Kemenko PMK di tahun 2022 di antaranya Juara 2 dalam rangka Pengadaan Barang-Jasa Terbaik dilingkukan K/L seluruh Indonesia, 12 Tahun berturut-turut mendapatkan predikat WTP: Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK, Award dari KORPRI pada Tahun 2022: Life Time Achievement dan lainnya.
Nilai-nilai dasar atau yang dikenal sebagai Core Values ASN “BerAKHLAK” diluncurkan dengan tujuan menyeragamkan nilai-nilai dasar ASN di Indonesia.
Info tambahan, Di tengah berbagai perubahan pesat yang terjadi saat ini menuntut ASN maupun organisasi birokrasi harus dapat bergerak cepat guna mampu menyesuaikan diri dengan berbagai perubahan yang terjadi.
Saat ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah memiliki Nilai-Nilai Dasar (Core Values) dan Employer Branding untuk menjadi pendorong atau penyemangat bagi seluruh ASN baik di tingkat pusat hingga daerah agar terus memiliki semangat dan kemampuan yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan berkualitas baik sebagai abdi negara, abdi pemerintah maupun sebagai abdi masyarakat.
Dalam organisasi, ASN memiliki peran dan fungsi yang cukup penting yaitu sebagai perencana, pelaku, dan penentu terwujudnya tujuan organisasi. Tujuan organisasi tidak mungkin terwujud atau diraih dengan baik dan terarah apabila peran ASN lemah.
Sebaliknya, tujuan organisasi birokrasi menjadi mudah terwujud apabila peran ASN kuat, unggul, cerdas, inovatif, kreatif dan berdaya guna.
